Abstrak:
Metode ovulasi billings dikembangkan pada tahun 1950-an oleh dua orang dokter
warga negara Australia, yaitu Drs.Evelyn dan John Billings. Di dunia, angka pengguna Metode
Ovulasi Billings hanya 3,4?ri seluruh pasangan yang sudah menikah. Di Indonesia angka
pengguna metode ovulasi billings sendiri belum diketahui sedangkan angka pengguna metode
alamiah adalah 0,4?ri seluruh akseptor KB.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan
sikap istri dalam pemilihan Metode Ovulasi Billings di Puskesmas Sungai Raya Dalam.
Dalam penelitian ini menggunakan metode analitik korelasi dengan pendekatan cross
sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah accidentally sampling dengan jumlah
populasi 124 orang dan jumlah sampel sebanyak 31 orang yaitu seluruh akseptor KB yang
hadir di Puskesmas Sungai Raya Dalam.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden yaitu 20
orang (65%) berpengetahuan kurang dan tidak memilih Metode Ovulasi Billings. Sedangkan
sangat sedikit responden yaitu 1 orang (3%) berpengetahuan baik dan memilih Metode Ovulasi
Billings.
Dari hasil uji statistic yang telah dilakukan didapatkan x2 hitung (6,55) > dari x2 tabel
(5,99) sehingga ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap istri dalam
pemilihan kontrasepsi alamiah metode ovulasi billings di Puskesmas Sungai Raya Dalam
Tahun 2017. Kesimpulan peneliti yaitu pengetahuan akseptor tentang Metode Ovulasi Billings
perlu ditingkatkan. Puskesmas bisa melakukan sosialisasi tentang Metode Ovulasi Billings
agar tenaga kesehatan dapat memberikan penjelasan yang lebih luas tentang Metode Ovulasi
Billings kepada seluruh akseptor KB.
Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Istri, MetodeOvulasi Billings, Puskesmas Sui
Raya Dalam
URL:
Lihat
Angkatan:
XI
Prodi:
D3 Kebidanan
Tanggal:
16-08-2022
Penulis:
LINDA PADMA SWASTY NINGRUM (141140981541126/A)