Abstrak:
Preeklamsia adalah sekumpulan gejala yang timbul pada wanita hamil, bersalin dan nifas
yang terdiri dari hipertensi, edema dan protein uria yang terjadi pada kehamilan 20 minggu sampai
akhir minggu pertama setelah persalinan (Sukarni, 2013).
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran faktor-faktor kejadian
preeklamsia pada ibu bersalin di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Pontianak Periode tahun 2014-
2016.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Populasi
dalam penelitian ini adalah data ibu yang bersalin dengan preeklamsia di Rumah Sakit Umum
Bhayangkara dari tahun 2014-2016 yang sejumlah 61 orang. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah total populasi yaitu 61 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar
checklist. Analisis data terdiri dari analisis univariat.
Hasil penelitian menunjukan bahwa angka pada kelompok umur >35 tahun yaitu 32
responden (52,4%), paritas pada kelompok Primipara yaitu 28 responden (46%), tingkat
pendidikan pada kelompok sedang (SMA) yaitu 39 responden (64%), pendapatan pada kelompok
yang cukup yaitu 36 responden (59%) dan riwayat persalinan menunjukan sebagian dari
responden ada memiliki riwayat anak yaitu 33 responden (54,1%).
Kesimpulan bahwa ibu bersalin dengan preeklamsia tidak hanya disebabkan oleh salah
satu faktor akan tetapi ada beberapa faktor yang terdapat sehingga terjadinya preeklamsia.
Dan di sarankan untuk ibu hamil secara rutin untuk melakukan pemeriksaan ANC untuk deteksi
dini terjadinya preeklamsia. Untuk tenaga kesehatan lebih meningkatkan lagi upaya pencegahan
preeklamsia sehingga angka kejadian ibu yang mengalami preeklamsia dapat berkurang.
Kata Kunci : Preeklamsia, Faktor, Ibu Bersalin
URL:
Lihat
Angkatan:
XI
Prodi:
D3 Kebidanan
Tanggal:
07-10-2022
Penulis:
LINA SUSANTI (141140981541025/D)