Abstrak:
Jenis suntikan cyclofem (1 bulan) adalah 25 mg Depo Medroksiprogesteron Asetat
dan 5 mg Estradiol Sipionat yang diberikan injeksi IM sebulan sekali, dan 50 mg Noretindron
Enantat dan 5 mg Estradiol Valerat yang diberikan injeksi IM sebulan sekali.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan
Dengan Pemilihan KB Suntik Jenis Cyclofem (1 bulan) di BPM Aina Pontianak Tahun 2017.
Metode ini bersifat deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan cross
sectional. Total sampel dalam penelitian ini sebanyak 35 responden di BPM Aina Pontianak.
Hasil ini menunjukkan bahwa 29 orang berusia 20-35 tahun, 25 orang berpendidikan
menengah, 25 orang memiliki tingkat pengetahuan baik, 31 orang yang tidak bekerja, 29 orang
memiliki pengalaman yang lalu, 32 orang mengatakan harga terjangkau, 26 orang memiliki
jumlah anak 2-4 orang, 27 orang mengatakan pelayanan petugas baik, 35 orang mengatakan
lingkungan sekitar ada yang menggunakan KB suntik jenis cyclofem, 32 orang memiliki jarak
tempuh dekat.Kesimpulan bahwa ada hubungan yang signifikan antara 7 faktor yaitu
(Pendidikan, Pengetahuan, Pengalaman yang lalu, Harga terjangkau, Pelayanan petugas
kesehatan, Lingkungan, Jarak tempuh) dan tidak ada hubungan yang signifikan antara 3 faktor
(Usia, Pekerjaan dan Paritas) di BPM Aina Pontianak Tahun 2017.
BPM AINA dapat memberikan informasi yang lebih mendalam tentang metode
kontrasepsi jangka panjnang kepada pasangan usia subur sehingga PUS dapat memilih alat
kontrasepsi dengan tepat dan juga menyediakan tempat konseling untuk memberikan
informasi kepada PUS untuk memilih kontrasepsi yang tepat.
Kata Kunci : Faktor-Faktor, Pemilihan, KB suntik jenis cyclofem (1bulan), 2017
URL:
Lihat
Angkatan:
XI
Prodi:
D3 Kebidanan
Tanggal:
26-09-2022
Penulis:
YULITA ANDINI (141140981541157/C)